Sejarah Singkat

Sejarah Berdirinya SMK Queen Al Falah

Pondok Pesantren Queen AL Falah yang merupakan cabang dari Pondok Pesantren Al Falah Ploso Mojo Kabupaten Kediri, Pondok Pesantren Al Falah sejak berdiri memang sudah menerima santri yang hadir untuk memperdalam ilmu pengetahuan Diniyah sekaligus juga guna mempelajari Ilmu pendidikan formal. Ini dibuktikan dengan diberikanya kesempatan kepada para santri untuk juga dapat mengenyam dan mengikuti pendidikan formal setingkat SLTP maupun SLTA yang ada disekitar Kota maupun Kabupaten Kediri pada saat itu, dengan mengunakan fasilitas BUS Pondok Pesantren.

Seiring dengan berkembangnya zaman dan berjalanya waktu, sehingga pada tahun 2011 tepatnya tanggal 21 Pebruari 2011 atas restu dan dawuh dari Romo KH. Munif Djazuli yang pada saat itu kepengurusan Pondok Pesantren dipegang langsung oleh putra beliau Agus Ahmad Hasby Munif berdirilah SMK Queen Al Falah dengan jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Pada tahun pertama, SMK Queen Al Falah memiliki 76 siswa dan masih menggunakan fasilitas Pembelajaran di gedung milik pondok pesantren, sehingga kesiapan sarana dan prasarananya pada saat itu masih dirasa sangat kurang memadai.

Pada tahun 2012, SMK Queen Al Falah masih mempunyai satu jurusan dengan jumlah siswa 128. Pada tahun 2013 jumlah siswa ada 90. Pada tahun 2014 jumlah siswa ada 83. Pada tahun 2015 jumlah siswa ada 108, dan SMK Queen Al Falah sudah mendapatkan legal formal dari Badan Akreditasi Nasional Madrasah / Sekolah ( BAN S/M ) Provinsi Jawa Timur dengan hasil “Terakreditasi B”. Pada tahun itu pula, SMK Queen Al Falah berkembang dengan Kompetensi dengan mengedepankan kearifan lokal serta membaca pangsa pasar yang sedang banyak diminati pada saat itu, sehingga bertambah 2 Kompetensi Keahlian, yaitu Multimedia dan Administrasi Perkantoran dan sampai tahun-tahun berikutnya (TP.2017/2018) SMK Queen Al Falah mempunyai 3 Kompetensi Keahlian.